RESUME PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP - UNIVERSITAS TERBUKA

TUGAS MANDIRI
RESUME PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP
UT UPBJJ PKJAR BEDOYO
MODUL 7
ETIKA LINGKUNGAN



RESUME PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP - UNIVERSITAS TERBUKA


KEGIATAN BELAJAR 1
Etika dan Lingkungan

A. ETIKA DAN MASALAH LINGKUNGAN

Sonny Keraf (2002) menjelaskan etika merupakan sebuah refleksi kritis tentang norma dan nilai atau prinsip moral yang dikenal umum selama ini dalam kaitan dengan lingkungan, cara pandang manusia dengan manusia, hubungan manusia dengan alam, serta perilaku yang bersumber dari cara pandang ini.

Sedangkan etika lingkungan sendiri diartikan sebagai refleksi kritis tentang norma dan nilai atau prinsip moral selama iini dikenal dalam komunitas manusia untuk di terapkan secara lebih luas dalam komunitas biotis atau komunitas ekologis. 

Arne Naess (Sonny keraf, 2002) menegaskan krisis lingkungan dewasa ini hanya dapat diatasi dengan melakukan perubahan cara pandang dan perilaku manusia terhadap alam secara fundamental dan radikal. Yamg dibutuhkan adalah sebuah pola hidup baru yang tidah hanya menyangkut orang per orang tetapi juga budaya masyarakat keseluruhan. 

B. TIGA TEORI ETKA LINGKUNGAN

Perkembangan pemikiran etika lingkungan selama ini melahirkan tiga teori etika lingkungan
  1. Antroposentrisme : Teori etika lingkungan ini memandang manusia sebagai pusat dari sistem alam semesta.Cara pandang antrposentrisme ini di perkuat dengan paradigma ilmu cartesial yang bersifat mekanistik reduksionis, dimana ada pemisahan yang tegas antara manusia sebagai subjek dan alam sebagai objek ilmu pengetahuan sehingga menyebabkan adanya pemisah antara fakta dengan nilai.
  2. Biosentrisme : Biosentrisme menganggap setiap bentuk kehidupan dan makhluk hidup memiliki nillai dan berharga bagi dirinya sendiri sehingga pantas dan pperlu mendapat penghargaan dan kepedulian moral atas nilai dan harga dirinya itu, terlepas apakah ia bernilai atau tidak bagi manusia
  3. Ekosentrisme : Ekosentrisme mengembangkan wilayah pandangan etika pada seluruh komunitas ekologis, baik yang hidup maupun tidak.
Tiga teori etika diatas pada daarnya merupakan bentuk dari empat tingkat kesadaran lingkungan yaitu;
  • Polusi, sebagai penanda mulai adanya krisis lingkungan akibat pola hidup dan perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi.
  • Populasi yang melimpah ( overpopulation ),
  • Krisis bumi, akaibat semakin kompleksnya masalah dan krisis lingkungan pada setiap kelompok populasi masyarakat yang lantas berubah menjadi krisis lingkung secara global,
  • Keberlanjutan bumi.

C. DASAR-DASAR ETIKA DAN KESADARAN LINGKUNGAN

Miller (1982:489) mengidentifikasi dasar-dasar pemikiran/pendekatan etika lingkungan, yaitu :
  1. Dasar pendekatan ekologis, mengenalkan suatu pemahaman adanya keterkaitan yang luas atas kehidupan dimana tindakan manusia pada masa lalu, sekarang dan yang akan datang, akan memberikan dampak yang tak dapat di perkirakan.
  2. Dasar pendekatan humanisme, setara dengan pendekatan ekologis pendekatan ini menekankan pada pentingnya tanggung jawab kita untuk hak dan kesejahteraan manusia lain atas sumber daya alam.
  3. Dasar pendekatan teologis, bersumber pada agama yang nilai nilai luhur dan mulia ajarnya menunjukan bagaimana lam sebenarnya di ciptakan dan bagaimana kedudukan dan fungsi manusia serta interaksi yang selayaknya terjalin antara alam dan manusia.

D. PENDIDIKAN LINGKUNGAN DAN HARAPAN

Pendidikan etika lingkungan, terutama yang menekankan padapaham ekosentrisme, sangat penting untuk dilakukan dan diberikan pada anak-anak kita mengingat merekalah yang kelak akan meneruskan mengelola alam semesta ini.





Advertisement
Advertisement

Advertisement

Bagikan ke orang lain!!

Subscribe to receive free email updates: